Cara Menulis Jurnal Bahasa Inggris

Jurnal bahasa inggris sering kita temui dalam berbagai media informasi. Jurnal merupakan sebuah laporan tentang suatu penelitian atau permasalahan, lalu bagian penting dalam permasalahan itu ditulis dalam sebuah susunan sistematis. Jenis-jenis jurnal banyak sekali macamnya, karena jurnal dibuat sesuai dengan bidang ilmu yang dipahami oleh penulisnya.

Apa yang kita perlu ketahui tentang jurnal bahasa inggris?

Jurnal bahasa inggris memiliki susunan sistematis yang harus ditulis dengan baik. Informasi yang ada dalam jurnal pun harus bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. Juga saat menulisnya, harus ditulis dengan bahasa yang baik dan benar, dengan tata bahasa yang tepat agar bisa dipahami oleh pembaca. Susunan dalam sebuah jurnal bahasa inggris mencakup bagian-bagian dibawah ini:

1.     Abstract: bagian ini menceritakan tentang garis besar permasalahan dan juga hasil dari penelitian yag dituangkan dalam beberapa paragraf.

Contoh:

This research is aimed at investigating whether the use of authentic material can improve             students’ procedure writing achievement in SMAN 8 Bandar Lampung. This research was conducted in one class and applied pre-experimental design that was one group pretest and posttest design.

2.     Introduction: bagian ini berisi latar belakang dari permasalahan yang dibahas dalam jurnal, biasanya ada teori-teori dari para ahli yang memperkuat latar belakang permasalahan tersebut.

Contoh:

Crawford (2002) states that the use of existing materials has been considered to have some        weaknesses. (bagian setelahnya membahas latar belakang masalah dan kaitkan itu dengan      teori-teori yang disebutkan).

3.     Result: bagian ini berisi hasil dari penelitian yang dilakukan.

Contoh:

The statistical computation using independent t-test showed that there was improvement of         students’ procedure writing achievement. We could see that from the mean in pretest was      60.48 up to       78.17 in posttest. (selanjutnya, paparkan keseluruhan hasil).

4.     Discussion: diskusi tentang permasalahan yang dibahas dalam jurnal

Contoh:

When doing the pretest most of the students were really busy by asking each other about what should they wrote and some students rather frequently asked the researcher to help them instead. This implies that they had difficulty in writing and had a problem in developing the idea.

5.     Conslusion: kesimpulan jurnal.

Contoh:

Referring to the discussion of the research findings on the previous chapter, the researcher comes to the following conclusions. (sebutkan kesimpulan dari hasil penelitian).

6.     Suggestion: saran bagi pembaca maupun orang-orang yang ada dalam divisi ilmu yang sama.

Contoh:

Authentic materials may benefit for both teachers and students. Furthermore, they help teacher create pleasant learning environment which also deals with students’ motivation.

7.     References: referensi atau daftar pustaka, sumber yang kita gunakan untuk menulis jurnal. Ditulis dengan mencantumkan nama penulis, tahun terbit buku, judul buku, kota terbit dan nama penerbit, ditulis sesuai tata cara penulisan daftar pustaka.

Contoh:

Brown, H. Doughlas. 2001. Teaching by principles: An Interactive Approach to Language   Pedagogy. New York: Longman.

Apa yang harus dilakukan untuk membuat jurnal bahasa inggris yang baik?

Bagian terpenting dalam menulis jurnal adalah validitas data yang akan kita masukan ke dalam jurnal tersebut. Junal tidak bisa dibuat hanya berdasarkan opini yang kita miliki. Opini kita harus dilandasi teori-teori yang telah ada, lalu kita kembangkan menjadi sebuah penelitian untuk membuktikan kebenaran dari opini kita. Juga saat mengolah data, kita pun harus menggunakan metode yang tepat agar hasil dari penelitian tersebut bisa dipertanggang jawabkan kebenarannya. Juga perhatikan susunan jurnal dan tulis sesuai sistematika jurnal, itulah yang harus diperhatikan saat membuat jurnal bahasa inggris.

Share this post